(9th ) Tak Terduga


Aku adalah bagian dari setengah kosong dan setengah isi yang ada. Menyirami setiap nafas alam semesta. Butir-butir kehidupan yang diturunkan sanggup mempertahankan diri dari kemarau. Musim semi adalah yang paling ditunggu. Dia akan tinggal jika kau membutuhkan tapi tak menginginkan. Akan pergi jika kau menginginkan tapi sudah tak membutuhkan. Bukanlah sosok yang perlu dikenang seperti pahlawan karena memang bukan itu tujuannya. Hanya belajar untuk menjalani setiap cuplikan cerita dan membahagiakan diri dengan apa yang bisa di lakukannya.


Melebur berbaur menyatu bersama imajinasi tertinggi. Imaji yang sanggup menuntutnya ke jalan yang semestinya di lalui. Menatap mentari pagi berdendangkan kicauan burung. Berharap sinar itu tak surut terhalang kepulan kabut-kabut pagi.  Itu adalah mimpi disetiap malamnya. Merajutnya menjadi sebuah paragraf yang tersusun rapi. Rangkaian semangat dan senyum di jadikan penopang untuk kekuatannya. Kekuatan yang akan hilang atau bahkan sudah hilang. Jangan biarkan ia pergi.


Kamu adalah adalah hal yang tak terduga. Untuk alasan pertama dia pantas untuk dipertahankan. Sebuah amnesti berlaku untuknya. Namun apalah artinya sebuah kepercayaan. Jika hari itu tiba, datanglah segera. Karena penantian itu ada. Dan kau bisa melakukan banyak hal sebelum batas waktu itu berakhir. Jangan titipkan rindu dalam bentuk apapun, karena itu terlalu menyakitkan. Biarlah. Ya biarlah mengalir dengan sendirinya. Tapi kau harus butuh satu keyakinan. Semoga saja benar. Bisakah berkali-kali kau menyakinkan ku lagi?? Atau sekali lagi ini adalah kesalahanku.



4 comments:

romanisti16 said...

setelah membaca 3 kali paragraf pertama baru paham maknanya. impian yang indah, namun akan tetap menjadi mimpi bila hanya blog ini yang tahu. berdo'a dan ungkapkan agar menjadi nyata.

tulisanummu.blogspot.com said...

Makasih sudah berkunjung dan membaca postingan saya. arigatoo...
Amiiin. Semoga ini bisa menjadi nyata :)

Anonymous said...

insyaalloh kalo sudah tiba waktunya,,pasti akan ada yang menjemput dan membiarkanmu berada disisinya..

tulisanummu.blogspot.com said...

Anonim : Shiip